Powered By Blogger

Sabtu, 20 Maret 2010

SAAT SAAT MENGINGATMU

ku nikmati hari dengan secangkir teh dan
setangkup roti kacang,
suara gelegak air dalam teko di atas kompor
dan cahaya matahari pada pukul 8 pagi
kesunyian menyibak hari digeliat waktu
mengirim lembar lembar kerinduan yang
menulikan harapan

mengingatmu,
tidak saja ada duka, kelam dan
musim hujan di hatiku
kenangan bahkan tak jemu membekukan langkah
tak terpetakan arah kemana menuju
hanya pikiran liar dan
suara radio yang menyeruak kesepian
seperti denting denting piano..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar