Powered By Blogger

Selasa, 20 April 2010

DEMI RINDU

Demi rindu yang terus mengalir
Pada siang hingga cahaya kunangkunang mati
Ada sejuta makna sepi mengaliri malam
Pada celahcelah yang tak bertuan
Sebuah pedih yang menjadi lagu
Kenangan senja di saat hujan tibatiba turun

Di persimpangan jalan itu, kekasih,
Saat traffic light berubah merah
Kau pegang tanganku
Lalu kita masuki rasa malam di buah dadaku
Demi rindu
Demi rindu


Bbp, 20/04/2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar